rodapost.com || Koramil 408-02/Kaur Utara, di bawah naungan Kodim 0408/Bengkulu Selatan, mengambil langkah proaktif dalam mendukung program ketahanan pangan nasional melalui inisiatif urban farming. Pada Rabu, 5 Februari 2025, mereka memanfaatkan lahan yang tersedia untuk membudidayakan tanaman kangkung, sejalan dengan Program Unggulan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad).
Komandan Koramil 408-02/KU, Letda Inf Haryanto Aswadi, menjelaskan bahwa pemilihan tanaman kangkung didasarkan pada pertumbuhannya yang cepat dan perawatannya yang relatif mudah. "Kangkung merupakan tanaman yang ideal untuk dibudidayakan dalam program urban farming karena siklus panennya yang singkat dan kebutuhan perawatan yang minimal," ujar Letda Haryanto.
Selain itu, Letda Haryanto menambahkan bahwa budidaya kangkung ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi masyarakat sekitar untuk memanfaatkan lahan kosong yang ada. "Kami berharap inisiatif ini dapat menginspirasi warga untuk turut serta dalam program ketahanan pangan dengan memanfaatkan lahan yang tersedia di sekitar mereka," tambahnya.
Anggota Babinsa Koramil 408-02/KU, Koptu Libit Jansohari, mengungkapkan bahwa proses penanaman kangkung melibatkan partisipasi aktif dari anggota Koramil. "Kami bekerja sama dalam menyiapkan lahan, menanam, hingga merawat tanaman kangkung ini," kata Koptu Libit.
Serda Netto Siswanto menambahkan bahwa selain budidaya kangkung, Koramil 408-02/KU juga berencana untuk menanam berbagai jenis sayuran lainnya. "Ke depan, kami akan memperluas jenis tanaman yang dibudidayakan, seperti bayam, sawi, dan cabai, untuk meningkatkan variasi hasil panen dan memenuhi kebutuhan gizi masyarakat," jelas Serda Netto.
Program ketahanan pangan melalui urban farming ini sejalan dengan arahan Kasad, dengan mengajak masyarakat untuk mendukung pemerintah dalam ketahanan pangan dan penanganan stunting di Indonesia.
Inisiatif yang dilakukan oleh Koramil 408-02/KU ini juga mendukung upaya Kodim 0408/Bengkulu Selatan dalam meningkatkan ketahanan pangan di wilayahnya. Sebelumnya, Kodim 0408/BS-Kaur telah berkolaborasi dengan Dinas Pertanian Bengkulu Selatan terkait perluasan areal tanam dan program pompanisasi guna mendukung ketahanan pangan nasional.
Urban farming atau pertanian perkotaan telah menjadi tren global sebagai solusi berkelanjutan untuk ketahanan pangan, terutama di tengah pertumbuhan populasi dan urbanisasi yang pesat. Konsep ini melibatkan budidaya tanaman dan peternakan skala kecil di area perkotaan untuk memenuhi kebutuhan pangan lokal.
Dengan adanya program ini, diharapkan masyarakat dapat lebih mandiri dalam memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari dan mengurangi ketergantungan pada pasokan dari luar daerah. Selain itu, urban farming juga memiliki dampak positif pada lingkungan, ekonomi, dan sosial, seperti mengurangi jejak karbon, menciptakan peluang ekonomi baru, dan memperkuat kohesi sosial.
Koramil 408-02/Kaur Utara berkomitmen untuk terus mendukung program ketahanan pangan melalui berbagai inisiatif yang melibatkan partisipasi aktif dari masyarakat. Dengan demikian, diharapkan ketahanan pangan di wilayah tersebut dapat terjaga dan kesejahteraan masyarakat semakin meningkat.(tora).
0 Reviews:
Posting Komentar