rodapost.com || Kaur Utara - Kaur. Pondok Pesantren Madinatul Akhyar yang berlokasi di Kelurahan Simpang Tiga, Kecamatan Kaur Utara, Kabupaten Kaur, menggelar acara Syukuran HUT ke-2 sekaligus Wisuda Khataman Santri pada Kamis (24/10). Acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Bupati Kaur, H. Lismidianto, S.H, MH, para pejabat daerah, serta tokoh masyarakat setempat.
Dalam sambutannya, Bupati Kaur, H. Lismidianto menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya atas pencapaian Pondok Pesantren Madinatul Akhyar yang telah berdiri selama dua tahun. “Keberadaan pondok pesantren ini menjadi bukti nyata bahwa pendidikan agama terus berkembang di daerah kita. Ini adalah wujud komitmen kita bersama dalam membangun generasi yang berakhlak mulia dan berpengetahuan luas,” ujarnya di hadapan hadirin.
Bupati juga menambahkan bahwa pendidikan pesantren memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk karakter generasi muda yang tidak hanya berfokus pada pengetahuan duniawi, tetapi juga memiliki pondasi spiritual yang kuat. "Pesantren adalah pilar penting dalam menjaga moralitas dan keimanan generasi bangsa. Oleh karena itu, dukungan pemerintah akan terus diberikan agar pendidikan pesantren semakin maju dan berkualitas," tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama, Bupati Kaur juga berpesan kepada para santri yang telah menyelesaikan khataman Al-Qur'an agar senantiasa menjaga dan mengamalkan ilmu yang telah mereka dapatkan. “Menjadi hafidz atau santri yang telah khatam Al-Qur'an bukan akhir dari perjalanan, melainkan awal untuk terus mengamalkan dan menyebarkan kebaikan. Jadilah teladan di masyarakat dan berikan sumbangsih terbaik untuk agama dan bangsa,” pesannya.
Sementara itu, Pimpinan Pondok Pesantren Madinatul Akhyar, Ustad H. Yuliasman, S.Pd.I, M.Pd., dalam sambutannya mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran acara syukuran dan wisuda ini. Ia juga mengapresiasi seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam perkembangan pondok pesantren. “Alhamdulillah, berkat kerja keras dan dukungan semua pihak, Pondok Pesantren Madinatul Akhyar bisa berkembang dengan pesat. Dua tahun ini adalah awal dari perjalanan panjang kami dalam mencetak generasi qur'ani yang unggul,” ungkapnya.
Ustad H. Yuliasman juga menambahkan bahwa santri yang telah khatam Al-Qur'an adalah bukti keberhasilan metode pendidikan di pesantren tersebut. "Setiap santri yang khatam adalah hasil dari bimbingan intensif para ustad dan kesungguhan belajar para santri sendiri. Kami berharap mereka tidak hanya hafal, tetapi juga mampu mengamalkan nilai-nilai Al-Qur'an dalam kehidupan sehari-hari," tambahnya.
Acara wisuda khataman ini diikuti oleh puluhan santri yang berhasil menyelesaikan hafalan Al-Qur'an. Para santri tampak bahagia dan haru saat mereka secara resmi dinyatakan khatam Al-Qur'an. Para orang tua santri yang turut hadir juga tak kuasa menahan air mata kebahagiaan melihat anak-anak mereka mencapai prestasi tersebut.
Syukuran HUT ke-2 Pondok Pesantren Madinatul Akhyar ini ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh salah satu tokoh agama setempat. Setelah itu, acara dilanjutkan dengan ramah tamah dan pemberian penghargaan kepada santri berprestasi.
Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi para santri untuk terus semangat dalam menuntut ilmu, serta menjadi momentum bagi Pondok Pesantren Madinatul Akhyar untuk terus berkembang dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat dan bangsa.
Dengan bertambahnya usia pesantren, Ustad Yuliasman berharap pondok ini dapat terus mencetak generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki akhlak mulia dan menjadi benteng moral di tengah masyarakat.(fa).
0 Reviews:
Posting Komentar