RODA POST || Kaur, 24 Februari 2024 - Tragedi tanah longsor di perkebunan Hatatan Cuko Payung Desa Ulak Lebar Kecamatan Muara Sahung menelan korban jiwa. Jenazah HH (32), warga Desa Padang Kedondong Kecamatan Tanjung Kemuning Kabupaten Kaur, yang tertimbun tanah longsor pada Jumat, 23 Februari 2024, akhirnya berhasil ditemukan setelah upaya pencarian yang intensif.
Pencarian korban dilakukan oleh warga setempat bersama tim gabungan yang terdiri dari Basarnas, TNI, Polri, dan BPBD. Korban berhasil ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa di kedalaman kurang lebih 3=5 meter di bawah material tanah, tepatnya di perkebunan Hatatan Cuko Payung, Desa Ulak Lebar, Kecamatan Muara Sahung, pada pukul 14.12 WIB.
Pencarian yang dilakukan dengan alat manual memakan waktu beberapa hari sebelum korban berhasil ditemukan. Kondisi cuaca buruk dan jalan licin akibat hujan menjadi kendala utama dalam proses pencarian yang dilakukan dengan penuh kehati-hatian.
Setelah berhasil ditemukan, jenazah korban langsung diangkut menggunakan tandu oleh warga secara bergantian bersama tim Basarnas, TNI, Polri, dan BPBD. Perjalanan menuju desa terdekat memakan waktu sekitar 6 jam, di mana kendala cuaca dan medan yang sulit menjadi tantangan tersendiri.
Kepala Desa Padang Kedondong menyampaikan duka cita yang mendalam atas kepergian korban. "Kami turut berduka cita yang mendalam atas kehilangannya. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan ketabahan dalam menghadapi cobaan ini," ujarnya.
Seperti informasi yang diketahui sebelumnya, HH (32) tertimbun longsor pada Jumat pagi sekitar pukul 07:30 WIB berdasarkan keterangan tetangga kebun korban. Kejadian ini menjadi pengingat akan pentingnya kewaspadaan dan koordinasi antarinstansi dalam menghadapi potensi bencana alam, khususnya di daerah rawan longsor. (az)
0 Reviews:
Posting Komentar